Bandar Lampung – Keberadaan Kota Bandar Lampung sebagai ibukota Provinsi Lampung semestinya menjadi perhatian serius Gubernur dalam hal pembangunan.
Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Aep Saripudin, kota Bandar Lampung adalah etalase Provinsi Lampung dalam berbagai hal. Sementara sampai dengan hari ini walaupun Bandar Lampung terus mengalami peningkatan dalam pembangunan tapi tetap masih ada tiga masalah utama yang harus di selesaikan.
Pertama, masalah banjir di musim hujan perlu penangan yg konfrehensif. Tidak hanya tentang normlisaai sungai, tapi juga diperlukan masterplan draenase sebagai penataan aliran air jika musim hujan datang untuk menghindari banjir. Selain itu pembangunan embung kota dan reboisisasi kawasan gunung dan perbukitan yang membutuhkan kordinasi dengan kabupaten yg bersebelahan dengan Bandar Lampung dan juga menjadi kewenangan Gubernur.
Kedua, kemacetan lalu lintas. Ini sdh menjadi masalah serius yg jika tidak ditangani dengan serius akan terus meningkat kemacetan di Bandar Lampung. Walaupun fly over ssedikit bnayak sudah menyelesaikan masalah tersebut, tapi jika Bandar Lampung kedepan terus berkembangan menjadi kota metropolitan tentu masalah ini tidak bisa kita anggap ringan. Perlu masterplan lalu lintas sebagai kajian awal utk menata arus lalu lintas yang paling tepat saat ini. Perlunya transportasi publik yg murah, aman dan nyaman juga akan mengurangi penggunan kendaraan pribadi sebagai salah satu penyebab kemacetan. Jika diperlukan pembuatan lingkar luar arus lintas sumatera yg melewati bandar lampung bisa dialihkan ke wilayah Tanjung Bintang dan Natar. Lintas sumatera yg saat ini melewati Panjang, Kalibalok, Way Halim dan Rajabasa sudah sangat padat pemukiman, dan pasti tahun kedepan juga akan semakin padat.
Ketiga, pertumbuhan ekonomi. Memang pertumbuhan ekonomi Bandar Lampung sudah cukup tinggi di angka 6,24%, namun begitu Rasio GINI masih tinggi di angka 0,345. Artinya kesenjangan di Bandar Lampung cukup tinggi. Industri, hotel, dan usaha rumah makan serta perdagangan jasa lainnya memang penyumbang cukup tinggi pertumbuhan ekonomi. Namun UMKM masih perlu penangan serius agar terus berkembng dan bergeliat dengan pemberian modal lunak dan pendampingan intensif dari pemerintah.
“Semoga komunikasi yang telah terjalin antara walikota Bandar Lampung Ibu Eva Dwiana dan Gubernur Lampung Bapak Arinal bisa meningkatkan sinergi pembangunan antara kota dan provinsi. Karena dengan kerjasama proses pembangunan di Provinsi Lampung akan berjalan dengan lancar dan pembangunan bisa dilaksanakan dengan cepat. Selamat ulang tahun yg ke 57 untuk Provinsi Lampung. Terus membangun untuk Lampung berjaya dan Bandar Lampung Sejahtera,” tutup Aep